Kabar Kalteng

Pemprov. Kalteng Melalui Disbudpar Prov. Kalteng Gelar Workshop Ekonomi Kreatif

yl
Pemprov. Kalteng Melalui Disbudpar Prov. Kalteng Gelar Workshop Ekonomi Kreatif

Hai Kalteng - Palangka Raya - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Dinas Kebudayaan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah (Disbudpar Prov. Kalteng) menyelenggarakan Workshop Ekonomi Kreatif, Minggu (17/3/2024).

Dalam kesempatan ini, peserta workshop terdiri dari 75 talent/model, 17 desainer kostum karnaval, 27 makeup artist (MUA), dan 10 pemusik terbaik Kalimantan Tengah.

(Baca Juga : Wagub Edy Pratowo Pimpin Upacara Hari Jadi ke-59 Pemerintah Kota Palangka Raya dan Hari Jadi ke-67 Kota Palangka Raya)

Pemprov. Kalteng Melalui Disbudpar Prov. Kalteng Gelar Workshop Ekonomi Kreatif

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Banyuwangi Ainur Rofiq beserta tim kreatif Banyuwangi Etno Carnival (BEC), Divisi Talent Model Slamet Suroso, Divisi Musik Hendro Harsono, Divisi Desainer Kostum Karnaval Annisa Febri, dan Divisi MUA Nanda Nisa Aprilia.

Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah Adiah Chandra Sari menjelaskan bahwa kegiatan workshop ini merupakan rangkaian persiapan pelaksanaan kegiatan Central Kalimantan Creative Carnival (CKCC) yang akan digelar perdana pada bulan Agustus 2024, dengan mengusung tema “Membangun Ekonomi Kreatif Melalui Central Kalimantan Creative Carnival (CKCC)”.

Pemprov. Kalteng Melalui Disbudpar Prov. Kalteng Gelar Workshop Ekonomi Kreatif

“Ekonomi kreatif berperan penting dalam pembangunan Negara Indonesia, dan khususnya di Kalimantan Tengah. Saat ini, nilai ekonomi dari produk jasa tidak lagi ditentukan oleh bahan baku maupun proses produksi saja, tetapi dinilai dari seberapa kreatif dan inovatif suatu produk,” ujarnya.

"Melalui event Central Kalimantan Creative Carnival (CKCC), kami berupaya mendorong kebangkitan ekonomi kreatif dalam bentuk aktivasi kegiatan-kegiatan, untuk memfasilitasi para pelaku ekonomi kreatif dalam mengeksplorasi, mengembangkan ide-ide ekonomi kreatif dan inovatif. Sehingga dapat memiliki nilai tambah dan memberikan penguatan branding dari sebuah produk atau karya, serta meningkatkan kewirausahaan yang ada di Kalimantan Tengah,” pungkasnya. (Sumber : Diskominfo Kalteng)